Sajak Dua Pekan #14

sajak dua pekan


April Sendu

Suara kota kini sepi
Tak ada satu pun jual beli
Jalanan kali ini tampak sunyi
Rintik hujan ikut membasahi
Semilir angin pun mendinginkan pagi

Ketakutan itu terus menghantui
Berita tentang pandemi muncul setiap hari
Kita semua takut mati
Lalu putuskan untuk bersembunyi
Menunggu sampai bumi bersahabat lagi

Aprilku, kini tak sama dengan tahun lalu
Sekarang banyak orang jadi benalu
Saling menyusahkan dan menipu
Demi keuntungan yang tak perlu
Aprilku, tolong tahan tangismu
Kuyakin badai akan cepat berlalu

Menakar Kesalahan

Kamu dilupakan dan terlupakan
Semenjak tak ada yang bisa kamu pertahankan
Semenjak itu pula kamu hilang di telan penyesalan
Sama seperti air yang dipanaskan
Kamu telah menguap dalam ingatan

Perlahan kamu temukan kebahagiaan
Yang selama ini tak pernah kamu dapatkan
Perlahan kamu sadar bahwa itu kesalahan
Kesalahan yang segera kamu tinggalkan
Karena yang hilang biarkan jadi pembelajaran

Terlambat untuk mengakui bahwa kamu keliru
Atas pilihanmu yang dulu itu
Tapi itu lebih baik daripada diam tak punya malu
Padahal diluar sana orang sudah merindu
Sebab menemukan wajah baru
Lalu menikmatinya bersama sama

Hujan Sepi

Sudah seminggu hujan selalu datang menghampiri
Seakan mengajak kami bermain lagi
Namun bumi sedang tak bersahabat dengan diri
Karenanya kami memilih bersembunyi disini
Di rumah tempat kami berteduh kini

Hujan tak juga mau berhenti
Mereka tahu kalau kami begitu menikmati
Meski hanya dibalik jendela yang kecil ini
Suaranya terdengar menghibur hari

Hujan
kamu terus saja membasahi
Kami disini berselimut menghangatkan diri

Hujan
Jika nanti semua masalah ini telah kami lewati
Kami akan ikut menemani
Agar kamu tak kesepian lagi

Jadi Penenang

Wajahnya muram
Di tengah malam
Matanya tak mampu terpejam
Semangat hidupnya telah padam

Hari ini dia hanya butuh ketenangan itu
Agar terbebas dari pikiran yang tak perlu
Dia butuh melupakan ingatan itu
Agar dia bisa menyenangkan hatinya dulu

Berhari-hari
Dia masih bersedih hati
Aku hanya bisa bersimpati
Berharap semuanya cepat dilewati

Jika kamu punya seseorang yang seperti ini
Yang sedang berkabung dalam memori
Hampiri dan dekatkan diri
Buktikan kalau kita peduli
Kita akan selalu menemani
Dikala dia sendiri
Ditinggalkan orang yang paling dia sayangi

Jadilah teman yang menenangkan
Jadilah obat yang selalu dia rindukan
Meski kecil yang telah kamu lakukan
Itu sangat berarti untuk memberinya ketenangan

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.